Upaya Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jalan Kartini Bojonegoro dalam Meningkatkan Pendapatan

Di masa kepemimpinan Bupati Anna Mu’awanah, pemerintah Kabupaten Bojonegoro telah merelokasi sejumlah kelompok Pedagang Kaki Lima (PKL) ke sejumlah tempat, khususnya di Jalan Kartini. Perpindahan lokasi tempat jualan bagi Pedagang Kaki Lima (PKL) tersebut menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi jumlah pendapatan mereka sehari-hari baik itu mengalami kenaikan atau malah penurunan. Oleh karenanya, mereka berupaya meningkatkan pendapatan mereka demi kebutuhan yang mereka anggap belum terpenuhi demi kelangsungan hidup dan usaha mereka. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis upaya Pedagang Kaki Lima (PKL) di Jalan Kartini Bojonegoro dalam meningkatkan pendapatannya. Penelitian ini berjenis penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan pendekatan secara deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah pedagang kaki lima (PKL) yang ada di Jalan Kartini Bojonegoro yang berdagang di bidang kuliner makanan dan/atau minuman. Hasil penelitian ini adalah pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan aneka kuliner di sepanjang Jalan Kartini Bojonegoro dalam upaya meningkatkan pendapatannya sangat memperhatikan hal-hal seperti memperhatikan cara penyajian dan citarasa makanan dan/atau minuman yang mereka jual, menetapkan harga yang pantas bagi semua konsumen, selalu mengedepankan pelayanan yang ramah, sopan, dan bersimpati terhadap konsumen agar mereka merasa nyaman dan akhirnya dapat merekomendasikan kuliner yang mereka beli kepada yang lainnya. Selain itu, dalam kurun waktu lebih dari 2 atau 3 tahun lebih selama menempati relokasi sebagian dari pedagang kaki lima tersebut. Adapun saran ditujukan kepada pedagang kaki lima, supaya dapat melakukan promosi yang sudah lama tidak dilakukannya lagi, supaya lebih banyak konsumen tahu keberadaan pedagang tersebut.